Di mitologi Yunani kuno, ada banyak sekali dewa-dewi yang memiliki kekuatan yang berbeda-beda. Oleh orang Yunani jaman dulu, mereka menyembah para dewa dan dewi ini agar diberikan kesehatan, kemakmuran, serta dijauhi dari bencana. Dewa-dewi ini memiliki tingkatan kekuatan yang berbeda. Penasarankah kalian siapa dewa atau dewi terkuat dalam mitologi Yunani? Ini dia mereka.
10. Hephaestus
Meski berada di urutan paling bawah, Hephasteus adalah dewa Yunani kuno yang sangat populer. Perannya pun tak bisa dianggap sepele. Dijuluki sebagai dewa api, kisah Hepahasteus diceritakan oleh Homer dan Hesiod. Oleh Homer. Hephasteus digambarkan sebagai sosok dewa yang pincang, anak dari Zeus dan Hera.
Versi berbeda dikisahkan oleh Hesiod, olehnya, Hephasteus dibuang dari Gunung Olympus dari ibunya, Hera. Hera membuang Hephasteus dikarenakan kecacatan yang ia alami. Hephasteus pernah terlibat perseteruan antara Hera dan Zeus yang akhirnya ia dibuang oleh Zeus ke Bumi. Ketika Hephasteus tinggal di Bumi, ia menjadi tukang yang handal. Hephasteus menciptakan sejumlah senjata untuk dewa dan dewi di Olympus.
9. Cronos
Sebelum Zeus berkuasa, Cronos adalah dewa pemimpin dari segala dewa dan dewi Yunani. Tak hanya kuat, Cronos dan dewa lainnya pada masa yang sama, memiliki ukuran yang luar biasa besar. Cronos berhasil membuktikan diri sebagai dewa terkuat dan menjadi pemimpin para dewa dengan mengalahkan ayahnya, Uranus.
Ketika menjadi pemimpin para dewa, Cronos memerintah dengan sangat kejam, bahkan kepada anak-anaknya sendiri, Zeus, Poseidonm dan Aphrodite. Agar tak ada dewa yang menentang, Cronos menelan semua anaknya. Ibunya, Gaia, dan istrinya, Rhea, berhasil menyelamatkan Zeus yang kemudian Zeus bertarung melawan Cronos dan menang. Cronos kemudian dipenjara di Tartarus.
8. Ares
Nama Ares sudah sangat sering didengar, ia diceritakan sebagai dewa yang suka peperangan. Setiap perang yang ia lakui pasti berujung dengan kemenangan. Ya, tidak heran mengingat dirinya adalah salah satu dewa terkuat yang ada dalam kepercayaan masyarakat Yunani pada jaman dulu. Lalu, seperti apa kisah lain dari Ares Si Dewa Perang?
Ares merupakan dewa yang lahir dari hubungan Zeus dan Hera. Ares sangat kuat dan keji, ia sangat suka dengan pertumpahan darah. Ia tak perduli perang untuk keadilan dan bertahan. Ini membuat ayahnya, Zeus, kecewa dan marah. Perlu diketahui, meski Ares termasuk dewa yang kuat, ia tidak begitu disembah oleh orang-orang.
7. Nike
Apa kalian penggemar sepatu bermerk Nike? Tahu tidak, ternyata di mitologi Yunani, benar-benar ada dewi yang bernama Nike? Menurut mitologi Yunani, Nike adalah dewi yang melambangkan kecepatan dan kekuatan. Mungkin saja perusahaan sepatu Nike terinspirasi dengan Dewi Nike di Yunani?
Bila masyarakat Yunani menginginkan kekuatan, maka Nike adalah dewi yang akan mereka sembah. Patung Dewi Nike seringkali terlihat berada di samping Zeus. Menurut cerita, Nike adalah salah satu dewi yang turut membantu Zeus untuk mengalahkan para Titans. Nike selalu dilambangkang sebagai dewi yang selalu membawa karangan bunga yang nantinya akan diberikan pada sang pemenang.
6. Apollo
Di mitologi Yunani, Apollo adalah saudara kembar dari Artemis, dewi kesucian. Apollo sendiri merupakan dewa segala aspek. Apollo adalah anak hasil dari hubungan Zeus dengan Leto yang tinggal di Pulau Delos. Pulau Delos dikenal sebagai pulau tempat pelarian dari mereka yang menghindar dari Hera.
Ketika Apollo lahir, ia diprediksi akan membawa kemakmuran bagi Pulau Delos dan seisinya. Sebagai dewa musik dan segala aspek, Apollo digambarkan sebagai dewa yang selalu memegang kecapi. Apollo memiliki kemampuan memanah yang sangat bagus. Kemanapun ia pergi, Apollo terlihat membawa busuh silver. Apollo disebut juga sebagai dewa penyembuh, tapi jika ia marah, Apollo bisa mendatangkan kematian dengan panahnya.
5. Dionysus
Ada begitu banyak dewa pada jaman dulu, salah satunya yang terkenal adalah Dionysus. Begitu mudah menebak kenapa Dionysus bisa begitu terkenal. Ia merupakan dewa pesta, kesenangan, dan anggur. Dimana ada pesta, disitulah Dionysus. Ia sangat terkenal bukan hanya di kalangan dewa, melainkan juga manusia.
Tak seperti dewa kebanyakan yang berdarah dewa murni, Dionysus adalah setengah dewa dan setengah manusia. Ayahnya adalah sang dewa petir, Zeus, dan ibunya adalah manusia biasa, Semele. Karena hubungan asmara Zeus dan Semele tak disukai oleh Hera, Dionysus disembunyikan di Gunung oleh para Nymph (istilah peri atau bidadari di mitologi Yunani) agar Hera tak menyakitinya.
4. Prometheus
Merupakan salah satu dewa Yunani yang terkenal di antara para Titans. Prometheus memiliki tingkat ketenaran yang lebih tinggi di mata para manusia ketimbang para dewa. Ayahnya adalah Titans, Lapetus, dan ibunya ada oceanid atau peri laut. Prometheus memiliki kekuatan untuk melihat masa depan. Kemampuan ini membuatnya bisa membantu memenangkan pertarungan antara Titans dan dewa-dewa di Olympus.
Prometheus mendapatkan perintah untuk menciptakan manusia dari tanah liat. Sekali perintah tersebut dilaksanakan, Prometheus menjadi tertarik pada manusia. Ia selalu mengkhawatirkan nasib manusia dan ingin manusia mendapatkan hidup yang lebih baik dari sebelumnya. Zeus menghukum Prometheus karena ia mencuri api yang Zeus ambil dari manusia yang kemudian ia berikan kembali pada manusia. Prometheus diikat di sebuah batu agar tubuhnya bisa dimakan oleh elang. Karena Prometheus tak bisa mati, ia kembali pulih seperti semula. Prometheus kemudian dilepaskan oleh Hercules.
3. Hades
Di beberapa versi cerita, Hades digambarkan sebagai dewa penguasa alam baka yang kejam. Tapi, ada versi yang mengatakan lain. Hades digambarkan sebagai dewa penguasa alam baka yang adil. Tak sedikit masyarakat Yunani yang percaya bahwa Hades adalah lambang kematian, yang menjadikannya sebagai dewa yang jahat.
Gambaran jahat yang selama ini mengelilingi Hades, tak sepenuhnya benar. Justru 3 dewa lain yaitu Minos, Aiakos, dan Rhadamanthys yang bertugas untuk menghukum jiwa-jiwa manusia yang masuk ke alam baka. Tidak baik dan tidak juga jahat, Hades sempat menipu Persephone, dewi yang ia cintai agar pergi dan menetap di dunia alam baka, menemaninya.
2. Poseidon
Bersama dengan Zeus dan Hades, ketiga dewa ini menjadi 3 dewa paling kuat yang ada di mitologi Yunani. Sebelum berkuasa atas laut, Zeus, Poseidon, dan Hades melakukan undian. Undian tersebut adalah, dewa mana yang berhak berkuasa dimana. Dan hasilnya adalah, Zeus berkuasa di darat, Poseidon di laut, dan Hades di alam baka.
Poseidon menguasai lautan bersama dengan istrinya, Amphitrite, dan beberapa dewa lain seperti Triton dan Nereid. Poseidon lebih banyak disembah oleh para nelayan dan pelaut. Dengan bersenjatakan trident, Poseidon memiliki kekuatan untuk menciptakan tsunami dan gempa bumi. Dengan tsunami yang ia ciptakan, Poseidon bisa dengan mudah menghancurkan sebuah desa.
1. Zeus
Dan akhirnya, dewa terkuat, dewa pemimpin segala dewa, dewa paling dihormati oleh dewa dan manusia, sekaligus dewa penguasa Gunung Olypmus, dialah Zeus, sang dewa petir. Seperti yang sudah dikisahkan sebelumnya, ketika Cronos berkuasa di Olympus dengan kejam, Zeus lah dewa yang berhasil mengalahkan Cronos dan menyegelnya di Tartar.
Zeus menikah dengan Hera, dewi dari para dewi. Selain Hera, Zeus juga memiliki sejumlah affair denagn dewi lain dan wanita biasa. Dari hubungan di luar pernikahannya dengan Hera, Zeus menghasilkan banyak anak. Zeus memiliki kuasa di berbagai alam dan memiliki senjata andalan petir. Zeus memiliki satu sifat jelek yakni, mudah emosi. Bila ada yang memprovokasinya, Zeus tak segan-segan menghajar siapapun dengan petir.