Laporan KCNA itu menunjukkan bahwa senjata rudal tersebut memiliki jangkauan yang melampaui semenanjung Korea dan setidaknya bisa mencapai Jepang.
Namun, arak-arakan atau parade militer pada Kamis itu tidak menampilkan rudal balistik antarbenua (ICBM) terbesar Korea Utara, yang diyakini dapat mengirimkan hulu ledak nuklir ke mana pun hingga bisa sampai ke Amerika Serikat.
"Parade itu sendiri tidak dimaksudkan untuk menjadi provokasi tetapi merupakan tanda mengkhawatirkan dari prioritas Pyongyang," kata Leif-Eric Easley, seorang profesor di Universitas Ewha di Seoul, Korea Selatan.
Selama Kongres Partai Buruh, Kim Jong Un menggambarkan lima tahun terakhir sebagai 'yang terburuk dari yang terburuk' bagi negaranya.
Dia mengakui bahwa rencana ekonomi pemerintah telah gagal dalam hampir segala hal.
Namun, Kim Jong Un juga ingin menekankan kekuatan militer Korea Utara tetap terus tumbuh.
0 komentar:
Posting Komentar