Powered By Blogger

Jumat, 30 Oktober 2020

5 Fakta Menarik Acorn Woodpecker, Burung dengan Suara Unik!

Acorn Woodpecker merupakan burung yang masuk ke dalam keluarga picidae. Di alam liar, hewan yang suka membuat lobang pada kayu ini dikenal mempunyai cara berkembangbiak yang sangat unik dikarenakan kebiasaannya yang suka hidup secara berkelompok. Selain itu, acorn woodpecker memiliki penampilan yang terlihat menarik jika dibandingkan dengan spesies burung pelatuk lainnya.

Hanya bisa dijumpai di wilayah-wilayah tertentu yang banyak ditumbuhi pepohonan. Inilah lima fakta menarik dari acorn woodpecker yang harus kamu ketahui dilansir dari laman Animalia.bio dan Animaldiversity, sebagai berikut:

1. Habitat dari acorn woodpecker



Populasi dari acorn woodpecker tersebar luas di beberapa wilayah di benua Amerika. Dilansir dari halaman Animalia.Bio, spesies burung ini dapat ditemukan di negara Amerika Serikat tepatnya di wilayah Oregon dan California. Sebagian populasi mereka juga tersebar di negara-negara lainnya seperti Kolombia dan Costa Rica. Acorn woodpecker berhabitat di sepanjang kawasan hutan yang berada di dekat pantai yang ditumbuhi banyak pohon oak dan pinus.

Mereka merupakan jenis burung omnivora yang memakan berbagai biji-bijian, buah-buahan dan serangga-serangga kecil. Terkadang acorn woodpecker juga memakan telur-telur burung lainnya.

2. Kebiasaan hidup di alam liar



Acorn woodpecker merupakan hewan sosial yang hidup secara berkelompok. Akan tetapi, mereka mempunyai struktur sosial yang terlihat sangat rumit dimana burung ini mencari makanan, menyimpan dan menjaganya secara bersama-sama. Acorn woodpecker biasanya membuat sarang dengan melubangi pohon-pohon yang telah mati. Mereka mempunyai kebiasaan mengumpulkan biji-bijian sebagai persediaan makanan terutama di musim dingin.

Yang menariknya, burung acorn woodpecker memiliki suara yang terdengar sangat unik seperti suara sedang tertawa saat mereka berkomunikasi antar sesamanya.

3. Ciri khas fisik


Acorn woodpecker termasuk spesies burung dengan ukuran badan sedang. Dilansir dari laman Animaldiversity, tubuh serta kepala dari acorn woodpecker ditutupi bulu berwarna hitam dan putih. Namun yang menjadi ciri khas dari burung pelatuk ini adalah terdapatnya mahkota berwarna merah pada bagian atas kepala. Saat mereka terbang, sayap dari acorn woodpecker mempunyai rentang panjang antara 13 hingga 15 sentimeter dengan bobot tubuh seberat 73 gram.

4. Sistem reproduksi


Kebanyakan dari populasi acorn woodpecker berkembangbiak secara monogami. Namun, beberapa dari populasi mereka juga ada yang bersifat poligini. Hal ini dikarenakan setiap kelompok biasanya memiliki jumlah jantan yang lebih banyak ketimbang betina. Terkadang terjadi persaingan ekstrim antara acorn woodpecker jantan dalam memperbutkan betina. Rata-rata sang betina mampu mengeluarkan empat telur dalam satu kali masa persalinan. Telur-telur tersebut akan diinkubasi selama 11 hari hingga menetas.

5. Memiliki populasi yang besar


Di habitat aslinya, burung acorn woodpecker mampu bertahan hidup hingga usia maksimal 17 tahun. Sedangkan untuk populasinya saat ini, diperkirakan terdapat lebih dari 7.5 juta ekor acorn woodpecker hidup di alam liar. Dengan jumlahnya tersebut, badan konservasi alam dunia belum memasukan burung ini ke dalam hewan yang terancam keberadaannya. Akan tetapi, acorn woodpecker sering dianggap sebagai hama oleh manusia karena sering merusak tanaman buah-buahan.

Nah, itulah beberapa fakta menarik dari acorn woodpecker yang memiliki suara yang unik. Selain itu, terdapatnya jambul merah pada kepala acorn woodpecker menambah daya tarik dari hewan pematuk tersebut.

0 komentar:

Posting Komentar

Related image