Powered By Blogger

Jumat, 23 Oktober 2020

Nge-trip ke Pulau Biawak Indramayu, Catat Dulu 5 Info Wisata Ini

Kalau Nusa Tenggara Timur punya pulau Komodo, maka Jawa Barat punya pulau Biawak. Pernah dengar? Berlokasi di kabupaten Indramayu, pulau Biawak memang belum dikelola dengan baik sebagai tujuan wisata. Namun, bukan berarti kamu gak bisa mengunjunginya.

Menyimpan potensi wisata yang cukup menjanjikan, berikut beberapa info penting yang wajib kamu tahu jika tertarik mengeksplorasi pulau Biawak. Apa saja? Yuk, simak!

1. Pulau yang dihuni oleh ratusan biawak 


Sebelum dikenal sebagai pulau Biawak, lokasi ini sebetulnya sudah memiliki nama sendiri, yaitu pulau Rakit. Namun, karena pulau ini menjadi habitat satwa biawak yang jumlahnya diperkirakan mencapai ratusan, maka pada akhirnya masyarakat lebih familiar dengan sebutan pulau Biawak.

Mempunyai kemiripan dengan pulau Komodo yang dihuni oleh satwa komodo, pulau Biawak digadang-gadang sebagai alternatif wisata murah bagi wisatawan berdomisili di pulau Jawa yang belum mampu terbang ke Nusa Tenggara Timur.

2. Cara berkunjung ke pulau Biawak 

Karena pengelolaan pulau Biawak sebagai objek wisata masih belum dilakukan dengan maksimal, maka kamu butuh sedikit perjuangan untuk bisa tiba di pulau tersebut. Kamu perlu mengikuti paket wisata atau semacam open trip yang diadakan operator tur atau agen wisata.

Paket wisata ke pulau Biawak umumnya menawarkan itinerary yang dimulai pada dini hari sekitar jam 01.30. Hal ini karena kamu perlu menyeberang menggunakan perahu nelayan dengan durasi tempuh sekitar 4 jam dari pelabuhan Karangsong, Indramayu.

Biaya paket wisata ke pulau Biawak bervariasi tergantung pada fasilitas yang didapat. Namun, biasanya jika fasilitas hanya berupa transportasi pulau Biawak-pelabuhan Karongsong (PP) selama 2 hari 1 malam, maka tarifnya sekitar Rp250 ribu. Hmm, cukup terjangkau, ya?

3. Aktivitas menarik yang bisa kamu lakukan di pulau Biawak 

Sebagai wisata bahari, kegiatan seru pelepas kepenatan selama di pulau Biawak tentu gak jauh-jauh dari aktivitas snorkeling, main air dan pasir di tepi pantai, dan menikmati sunrise atau sunset. Karena di sini banyak biawak, tentunya kamu pun bisa foto-foto bareng satwa reptil ini. Kalau kamu suka trekking, ada hutan mangrove yang siap kamu jelajahi.

Selain itu, rupanya kamu bisa island hopping juga lho ke dua pulau kecil lainnya yang ada di dekat pulau Biawak, yaitu pulau Gosong dan pulau Candikian. Island hopping ini tentunya menyesuaikan dengan itinerary dari paket wisata yang kamu pilih, ya.

Nah, bagi yang suka star gazing, pulau Biawak adalah spot yang sempurna untuk berburu milky way. Langit malam di pulau ini terbilang masih bebas polusi cahaya sehingga kamu bakal bisa maksimal saat ingin memotret gugusan bintang.

4. Naik ke atas mercusuar berusia hampir satu setengah abad 


Satu lagi aktivitas seru yang gak boleh terlewat saat ke pulau Biawak, yaitu naik ke atas mercusuar setinggi kurang lebih 65 meter yang dibangun pada masa penjajahan Belanda, tepatnya tahun 1872. Mercusuar yang masih digunakan hingga sekarang ini seketika pasti akan mengingatkanmu pada pulau Lengkuas di Kepulauan Bangka Belitung.

Karena dibangun dengan konstruksi yang baik, kondisi kerangka mercusuar tersebut terlihat masih sangat kokoh meski karat memang tampak di sana-sini. Dari puncak mercusuar, sunrise atau sunset terlihat makin eksotis dengan view laut lepas.

5. Tips berkunjung ke pulau Biawak 


Kamu harus siap dengan kondisi listrik yang hanya menyala selepas magrib sampai tengah malam. Sekitar satu jam sebelum tiba di pulau Biawak, sinyal hape bakal gak ada sama sekali. Sehingga pastikan kamu sudah mengabari keluarga di rumah tentang keberadaanmu sebelum sinyal lost.

Buat kamu yang gak terbiasa ribet selama traveling tapi penasaran dengan pulau Biawak, sebaiknya pilih paket wisata yang sudah include tenda atau home stay, makan, dan fasilitas penunjang lainnya. Eits, home stay di pulau Biawak juga tersedia ala kadarnya ya, guys. Pokoknya, kamu benar-benar bakal diajak bertualang deh kalau ke sini.

Jauh dari hiruk pikuk kota, bebas dari internet dan polusi cahaya, pun ongkos wisata yang ramah kantong, membuat pulau Biawak cocok buat kamu yang ingin escape sejenak sekaligus bertualang. So, tertarik eksplorasi pulau Biawak kapan nih?

0 komentar:

Posting Komentar

Related image