Apa kamu suka dengan kisah-kisah horor yang mengerikan? Jika ya, kamu wajib tahu tentang beberapa tempat terangker di dunia berikut ini. Berdasarkan cerita yang beredar, ada sejumlah orang pernah melihat penampakan atau mendengar suara-suara aneh di tempat tersebut.
Hal ini tentu tidak terlepas dari sejarah yang menyertai. Berbagai kisahnya cukup seram dan tragis untuk untuk diikuti. Jadi, pastikan kamu sudah menyiapkan nyali sebelum bergidik membaca ulasan berikut ini!
(Sumber: @tomstaubynphotography)
Sebagai salah satu rumah berdesain klasik terbesar di daerah pedesaan Norfolk, Inggris, Raynham Hall telah ditempati secara turun-temurun oleh keluarga Townshend (politikus Inggris) selama kurang lebih 400 tahun. Kisah mistis di balik bangunan megah ini muncul ketika Charles Townshend mendengar rumor perselingkuhan istrinya, Dorothy Walpole, dengan pria lain. Akibatnya, Dorothy dikurung di penjara bawah tanah hingga meninggal.
Satu abad kemudian, mulai banyak terdengar cerita bahwa rumah tua ini berhantu. Beberapa orang mengaku melihat penampakan wanita bergaun cokelat yang berkeliling di dalam bangunan tersebut. Sosok itu dijuluki The Brown Lady oleh masyarakat setempat hingga saat ini. Apakah mungkin itu arwah Dorothy Walpole yang masih gentayangan?
(Sumber: @grimeyhk)
Bangunan sekolah yang sudah berdiri sejak 1931 ini merupakan tempat angker paling populer di Hong Kong. Cerita mistis berasal dari seorang wanita yang bunuh diri di toilet sekolah usai diperkosa oleh sejumlah orang yang tak dikenal. Masyarakat meyakini arwah wanita tersebut sering menampakkan diri dengan wujud hantu berbaju merah. Bahkan, sosok hantu ini juga sering merasuk dan melukai orang-orang yang hendak masuk ke gedung.
Mitos hantu wanita berbaju merah itu pun telah dibuktikan oleh sejumlah siswa yang melakukan eksplorasi bangunan Tak Tak School. Beberapa orang mengatakan melihat sosok hantu tersebut, ada pula yang sampai kesurupan dan berusaha mencekik lehernya sendiri. Untuk menghindari jatuhnya korban, pemerintah mebuat larangan kunjungan ke bangunan sekolah tersebut.
(Sumber: @tori.trout)
Pada 1832, LaLaurie Mansion dikenal sebagai tempat tinggal bagi sosok terpandang di kawasan New Orleans yaitu keluarga Delphine LaLaurie. Tak ada yang aneh dengan rumah tersebut, sampai suatu hari terjadi kebakaran. Warga yang hendak menolong terkejut melihat ada budak yang dirantai di loteng, tujuh mayat korban mutilasi secara mengerikan, juga jasad seorang wanita tua yang pergelangan kakinya dirantai ke kompor di dapur, tempat api kebakaran berasal.
Setelah kejadian itu, LaLaurie Mansion dibiarkan kosong selama bertahun-tahun. Bangunan ini kemudian menimbulkan kisah horor dengan suara jeritan dan keributan yang sering terdengar oleh warga. Ketenaran cerita mistis salah satu tempat terangker di dunia ini membuat aktor Nicolas Cage nekat membeli LaLaurie Mansion di tahun 2007. Sayangnya, suasana mencekam bangunan ini membuat sang aktor tidak berani tidur hingga memutuskan menjualnya kembali dua tahun kemudian.
(Sumber: @onceinalifetimejourneys)
Bhangarh Fort berada di negara bagian Rajashtan, India, tepatnya di antara Kota Jaipur dan Alwar. Benteng peninggalan abad ke-17 ini kerap menarik perhatian para wisatawan. Konon, benteng ini pernah ditempati bangsa Mughal yang dibunuh secara misterius.
Gerbang utama benteng ini bernama Bhoot Bangla, yang artinya Rumah Para Hantu. Dinamakan demikian karena siapa pun yang masuk ke benteng setelah matahari terbenam, kabarnya tak akan pernah kembali lagi. Oleh karena itu, pengunjung Bhanghar Fort hanya bisa datang di siang hari. Penasaran untuk membuktikan kejanggalan ini?
(Sumber: Shutterstock)
Konon, ada seorang penyanyi bariton Italia yang meninggal di atas panggung The Princess Theater pada tahun 1888 usai menyelesaikan perannya sebagai Mephistopheles dalam pertunjukan Opera Gounod. Namanya, Frederick Baker. Saat itu, ia harus menampilkan adegan tenggelam secara dramatis, sehingga kru telah menyiapkan pintu otomatis menuju basement. Sayangnya, Frederick justru mengalami serangan jantung dan terjepit hingga tewas di tempat.
Setelah kejadian mengerikan itu berlalu, banyak pengunjung mengaku melihat sosok hantu Frederick memakai baju opera sambil berkeliling di dalam teater. Selama beberapa tahun, pihak pengelola gedung sengaja mengosongkan bangku baris ketiga di ruang ganti sebagai bentuk penghormatan terhadap Frederick.
(Sumber: Shutterstock)
Siapa sangka bahwa di balik keindahannya, Aokigahara menjadi tempat populer untuk bunuh diri? Terdapat kurang lebih seratus orang per tahun yang bunuh diri dengan menggantung badan di dahan pohon. Masyarakat Jepang mempercayai bahwa arwah orang-orang yang bunuh diri masih terikat di dalam hutan angker ini.
Lebih mengerikan lagi, saat hendak meminta bantuan ponsel para pengunjung hilang sinyal dan kompas yang digunakan menjadi tidak berfungsi. Hal inilah yang membuat pengunjung tersesat di dalam hutan selama beberapa hari, bahkan ada yang meninggal dunia karena kelelahan. Oleh sebab itu, pihak pengelola hutan menyarankan pengunjung memakai pita sebagai penanda jejak jika tersesat saat mencari jalan pulang.
(Sumber: Shutterstock)
Beelitz-Heilstatten adalah kompleks rumah sakit militer yang pernah menjadi tempat pengobatan Adolf Hitler. Namun, bukan Hitler yang menjadi hantu di tempat angker ini, melainkan sosok pembunuh bernama Wolfgang Schmidt yang melakukan pembunuhan berantai atas lima wanita dan seorang bayi. Anehnya, Wolfgang Schmidt melampiaskan hasrat seks dengan mayat-mayat itu.
Wolfgang Scmidt meninggal dunia usai menjalani perawatan di rumah sakit tersebut karena memiliki gangguan mental akut. Arwahnya diyakini masyarakat merasuki seorang fotografer yang membunuh seorang model cantik pada tahun 2008 silam. Tak heran sejak saat itu, lorong Rumah Sakit Beelitz-Heilstatten semakin riuh dengan teriakan wanita di malam hari meski sudah lama tak beroperasi lagi. Horor banget, ya!
Gedung yang dibangun pada tahun 1904 ini terkenal karena memiliki banyak pintu-pintu di setiap ruangan. Tak heran jika kemudian orang-orang menyebutnya Lawang Sewu atau dalam bahasa Indonesia berarti Seribu Pintu. Konon, pada masa penjajahan Belanda hingga Jepang, bangunan ini menjadi penjara yang sangat
0 komentar:
Posting Komentar