Seperti yang kita ketahui, buaya adalah karnivora ganas dan berbahaya. Bahkan, gigitan buaya muara memiliki kekuatan 3.700 pound per inci persegi (psi) atau 16.460 newton, ungkap laman National Geographic. Saking kuatnya, buaya bisa menyeret dan mengoyak tubuh kita dengan mudah.
Baru-baru ini beredar video viral di media sosial tentang buaya berukuran besar yang dibawa di jalanan. Netizen terkejut melihat ukuran buaya yang begitu besar, sampai-sampai beberapa mengumpamakannya seperti dinosaurus.
Dari sekian banyak spesies buaya, inilah 7 jenis yang paling berbahaya bagi manusia. Hindari mereka demi keselamatanmu, ya!
1. Buaya rawa
Buaya rawa (Crocodylus palustris) bisa ditemukan di danau, rawa, lahan basah, kolam air tawar, dan aliran air sungai yang bergerak lambat di Iran. Ciri utamanya adalah moncongnya yang rata dan lebar, tutur laman Britannica.
Mereka bisa tumbuh hingga 4-5 meter dengan berat 40-200 kilogram, ungkap laman Facts & Diet. Mangsanya beragam, mulai dari ikan, burung, ular, kura-kura, monyet, berang-berang, tupai, bahkan rusa, sapi, dan kerbau.
Menurut laporan dari CrocBITE, buaya ini menyerang 110 orang dari tahun 2008-2013. Dan kematian terjadi pada sepertiga dari total serangan tersebut. Mengerikan!
2. Gavial
Berlanjut ke gavial (Gavialis gangeticus), buaya ini dikenali berdasarkan moncongnya yang panjang dan tipis. Mereka menghuni sungai di India utara dan Nepal, terang laman Britannica.
Gavial bisa tumbuh hingga 3,7-4,6 meter dan berat 160-250 kilogram. Mangsa utamanya adalah ikan dan sejatinya tidak menyerang manusia. Tetapi, buaya ini sempat terlihat memakan mayat manusia yang terapung di Sungai Gangga.
3. Caiman hitam
Selanjutnya ada caiman hitam (Melanosuchus niger), buaya yang mendiami aliran Sungai Amazon dari Peru dan Ekuador ke Guyana dan Suriname, ujar laman Britannica. Buaya ini sangat besar, panjangnya mencapai 4 meter dengan berat hingga 400 kilogram!
Makanan sehari-harinya adalah ikan, reptil, dan hewan pengerat seperti capybara. Berdasarkan data dari The Worldwide Crocodilian Attack Database (CrocBITE), terjadi 43 serangan caiman hitam pada manusia dari Januari 2008 sampai Oktober 2013 dan berakibat fatal pada seperlima di antaranya.
4. Buaya Amerika
5. Buaya muara
Buaya muara (Crocodylus porosus) hidup di Asia Tenggara, tersebar dari India selatan hingga Australia bagian Utara, termasuk di Indonesia. Mereka mendiami perairan asin, payau, aliran air tawar dan rawa-rawa, jelas laman Britannica.
Buaya jantan bisa tumbuh hingga 6 meter dengan berat di atas 500 kilogram. Banyak serangan buaya muara yang pernah terjadi pada manusia. Misalnya, di provinsi Bangka Belitung pada bulan Maret-April 2019 terjadi enam serangan buaya muara dan mengakibatkan satu orang tewas. Ganas sekali, ya?
6. Alligator Amerika
Alligator Amerika termasuk hewan yang ganas dan agresif. Berdasarkan data dari tahun 2000-2007 di Florida yang dikutip oleh laman Britannica, rata-rata serangan alligator Amerika adalah 11 serangan per tahun.
Namun, biasanya manusia yang lebih dulu memprovokasi, sehingga buaya ini menyerang karena defensif. Apapun itu, jangan main-main ya, karena ukuran buaya ini cukup besar. Buaya ini bisa tumbuh hingga 4,5 meter dengan berat 230 kilogram untuk pejantan dan 91 kilogram untuk betina.
7. Buaya sungai Nil
Mungkin, buaya sungai Nil (Crocodylus niloticus) adalah yang paling sering menyerang dan menewaskan manusia. Berdasarkan data yang dikutip oleh laman Britannica, buaya ini bertanggung jawab atas 300 serangan pada manusia setiap tahun.
Buaya sungai Nil bisa dijumpai di danau, air payau, dan aliran air tawar di Afrika. Tubuhnya besar, panjangnya mencapai 5-6 meter dengan berat 225-750 kilogram. Bahkan, ada yang beratnya mencapai 1.089 kilogram, lho! Karena tenaganya kuat, manusia sulit melawan dan melepaskan diri.
Nah, itulah 7 jenis buaya yang paling berbahaya dan mematikan bagi manusia. Jangan main-main dengan mereka, ya!
0 komentar:
Posting Komentar