Batu permata adalah sebuah mineral, batu yang dibentuk dari hasil proses geologi yang unsurnya terdiri atas satu atau beberapa komponen kimia yang mempunyai harga jual tinggi dan diminati oleh para kolektor.
Batu permata harus melewati tahap pemolesan sebelum dijadikan perhiasan. Karena keindahan dan nilai ekonomisnya yang sangat tinggi, sebagian orang ada yang menjadikan batu ini sebagai hobi dan ada juga yang menjadikan sebagai investasi.
1. Lokasi penemuan batu
Sudah sangat jalas dari namanya, Tanzanite Stone berasal dari negara Tanzania, Afrika. Nama Tanzanite Stone diberikan oleh Tiffany and Company untuk batu permata berjenis mineral zoisite. Batu ini hanya dapat ditemukan di wilayah gunung Kilimanjaro. Sebenarnya Tiffany and Company bisa saja memberi nama batu itu dengan nama "Blue Zoisite", namun dengan pertimbangan komersial, Tanzanite Stone dinilai lebih bisa menarik perhatian konsumen.
2. Tanzanite Stone berwarna biru
Tanzanite Stone memiliki warna biru. Warna biru pada batu ini berasal dari kandungan vanadium dalam struktur mineral zoisit. Proses pemanasan mineral zoisit yang mengandung vanadium dalam suhu hingga 600 derajat celsius selama 30 menit akan menghasilkan warna biru.
3. 1000 kali lebih langka dibanding batu intan
Berdasarkan tingkat kesulitan sumber batu ini ditemukan, yaitu hanya tersedia di area seluas 4 kilometer persegi di sekitar wilayah gunung Kilimanjaro, serta dari tingkat kesulitan ekstraksi untuk mengahasilkan ukuran dan warna yang berkuwalitas, maka Tanzanite Stone ini diklaim seribu kali lebih langka dibanding batu intan.
4. Merupakan December Birthstone
Birthstone adalah batu kelahiran atau batu permata yang disesuaikan dengan zodiak pemakainya. Pada tahun 2002, American Gem Trade Association mememilih Tanzanite Stone sebagai December Birthstone atau batu kelahiran bulan Desember.
5. Dikenal dengan Trichroic Material
Pleochroism adalah fenomena optik dimana ketika butiran mineral di dalam sebuah batu nampak berwarna-warni ketika dilihat dari beberapa sudut pandang yang berbeda dengan menggunakan mikroskop petrografi yang terpeolarisasi.
Tanzanite Stone memiliki tiga warna yang berbeda jika dilihat dengan tiga sudut pandang yang berbeda, yaitu biru, ungu tua, dan kemerahan. Karena alasan memiliki tiga warna yang berbeda jika dillihat dari tiga sudut pandang yang berbeda, maka Tanzanite Stone disebut dengan Trichroic Material.
6. Belum ada yang bisa membuat Tanzanite sintesis
Banyak batu permata dipasaran yang bukan merupakan batu yang terbentuk secara alami atau dikenal dengan batu sintesis. Faktanya sampai akhir 2019 belum ada literasi yang menyebutkan adanya Tanzanite Stone sintesis. Oleh karena itu bisa diartikan sampai saat ini belum ada yang mampu membuat Tanzanite Stone sintesis.
Nah, itulah enam fakta menarik dari Tanzanite Stone guys.. tertarik untuk membelinya? Bisa buat koleksi ataupun investasi juga nih guys.
0 komentar:
Posting Komentar