Berwisata di danau memang menyenangkan. Luasnya danau yang terhampar dan rindangnya pohon di sekitar akan membuat hati kita tenang. Namun, mungkin kamu belum pernah berkunjung ke Puma Yumco, salah satu danau tertinggi di dunia. Berlokasi di Tibet, danau ini berada di ketinggian 5.030 meter dari permukaan air laut.
Ada banyak fakta-fakta seputar danau Puma Yumco yang menarik untuk diketahui. Kenali lebih dalam di sini, yuk!
1. Memiliki panjang 32 kilometer dan lebar 14 kilometer
Danau Puma Yumco berlokasi di dataran tinggi Tibet selatan, tepatnya di wilayah otonomi Nagarzê. Berada di ketinggian 5.030 meter dari permukaan laut, danau ini membentang sepanjang 32 kilometer, lebar 14 kilometer, dan memiliki luas 280 km².
Mau tahu apa artinya Puma Yumco? Secara harfiah, artinya adalah 'the blue jewel' alias 'permata biru'. Danau ini membeku di musim dingin dan dapat dilintasi oleh penggembala dan dombanya di atasnya.
2. Termasuk danau ultraoligotrofik. Apakah itu?
Mengapa danau ini disebut sebagai ultraoligotrofik? Ini karena konsentrasi nutrisi di kolom air dan sedimen danau sangat rendah. Rendahnya fitoplankton membuat air di danau ini berwarna biru kehijauan dan cenderung jernih.
Uniknya, ketika musim dingin, permukaan danau akan membentuk pola balok es yang rumit. Diameternya bermacam-macam, mulai dari puluhan hingga ratusan meter. Penyebabnya adalah suhu dan gerakan es yang dipengaruhi oleh angin.
3. Dikelilingi oleh pegunungan bersalju
Danau ini dikelilingi oleh pegunungan bersalju—bukan hal yang mengherankan—mengingat letaknya ada di dataran tinggi. Gunung terdekat adalah Kula Kangri yang tingginya 7.538 meter dari permukaan laut.
Lokasi danau air tawar ini berada di daerah Lhozhag, sekitar 220 kilometer dari selatan Lhasa. Danau Puma Yumco menjadi salah satu dari empat danau suci di Tibet. Tiga lainnya, yaitu Danau Marnasaovar, Yamdrok dan Namtso, ujar laman Tibetan Trekking.
4. Muncul pola es di atas permukaan danau saat musim dingin
Pola balok es di atas permukaan danau membuat Puma Yumco berbeda. Pola es ini disebabkan oleh siklus berulang pembekuan, rekah, dan refreezing es, ungkap laman Amusing Planet. Pemicunya adalah angin yang bisa mengubah variasi suhu dan gerakan es.
Saat danau membeku, lapisan es yang tebal akan terbentuk. Namun, ini bisa pecah dan hilang saat suhu menghangat. Ketika suhu turun beberapa derajat, es akan kembali membeku, lalu membentuk pola es yang baru. Siklus itu terus berulang.
5. Perubahan iklim bisa diketahui lewat danau ini
Menurut ahli hidrologi dari Utrecht University, Dr. Walter Immerzeel dan Profesor Marc Bierkens, danau yang ada di dataran tinggi Tibet merupakan indikator sempurna untuk mendeteksi perubahan iklim. Bagaimana bisa?
Ahli hidrologi ini melakukan penelitian dengan cara menggunakan gambar, model, dan pengukuran satelit untuk menemukan proses mana yang menyebabkan perubahan.
Mereka juga meneliti perubahan curah hujan, penguapan, dan peningkatan laju pencairan gletser. Diharapkan, temuan ini bisa diterapkan di daerah dataran tinggi dan dingin lain di seluruh dunia.
Nah, itulah lima fakta menarik seputar Danau Puma Yumco yang terletak di ketinggian 5.030 meter dari permukaan laut. Tertarik berkunjung ke sana?
0 komentar:
Posting Komentar